Seputar Publik Jakarta - Kesal gara-gara Air PAM mati alias tidak mengalir selama berhari-hari, sekolompok Ibu-ibu warga penjaringan Jakarta Utara menggruduk lokasi perbaikan pipa PAM Jaya di Penjaringan Jakarta, Utara.
Menurut ibu ibu yang tidak mau disebut namanya, mereka datang ke lokasi perbaikan PAM jaya untuk melakukan protes serta menyampaikan keluhannya karena air tidak mengalir di rumah-rumah mereka selama beberapa hari ini.
Mereka mengaku resah, pasalnya akibat tidak mengalirnya air PAM selama berhari-hari membuat wilayah mereka mengalami krisis air bersih, hingga mengganggu aktivitas keseharian mereka terutama di bulan suci Ramadhan yang banyak membutuhkan air bersih.
"Ya, kami datang untuk melihat proses perbaikan PAM jaya sekaligus mempertanyakan kenapa air mati selama berhari-hari. ini siapa yang harus tanggung jawab, pembayaran air kita tetap berjalan, sedangkan air tidak dapat kita nikmati bagaimana ini coba ... ?" ungkap warga kesal.
Lagi lagi warga masyarakat yang menjadi korban ... ? Ini bulan suci Ramadhan semua orang sedang butuh air bersih untuk aktivitas kesehariannya, Tambah ibu lainnya tak kalah sengit.
"Pusing pak ! air tidak mengalir, PAM jaya slow aja responnya, penyediaan air yang didatangkan pakai Tangki tidak mencukupi kebutuhan wilayah yang terdampak, kasian anak suami ibu ayah saudara saudara saya gak mandi-mandi ini mau sampai kapan?," keluh warga lainnya.
Komentar