Seputar Publik / Megapolitan

Senin Pagi, Kualitas Udara Jakarta Berada di Peringkat 26 dengan Udara Terburuk di Dunia

Kabut polusi di Jakarta Kabut polusi di Jakarta

Seputarpublik, Jakarta – Kualitas udara di Jakarta pada Senin (29/1/2024) pagi masuk ke dalam kategori tidak sehat sehingga berada pada peringkat 26 kota dengan udara buruk di dunia.

Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 06.18 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada pada angka 112 atau masuk ke dalam kategori tidak sehat dengan materi partikel (PM2.5) sebesar 40 mikro gram per meter kubik.

Angka itu memiliki penjelasan tingkat kualitas udaranya tidak sehat bagi kelompok sensitif karena dapat merugikan manusia ataupun kelompok hewan yang sensitif atau bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.

Sedangkan kategori baik yakni tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika dengan polusi PM2,5 berada pada rentang 0-50.

Kemudian, kategori sedang yakni kualitas udaranya yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100.

Lalu, kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar. Terakhir, berbahaya (300-500) atau secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi.

Tulis Komentar

Komentar